Artikel sebelumnya : Penyumbatan kelenjar air liur (RANULA)
Menyambung dari artikel sebelumnya, mungkin pembaca mengira aq sudah operasi. Tapi keadaan berkata lain. Bagaimana ceritanya? yuk di simak.
Sebelum jadwal operasi (28 Juni 2014) , hari senin nya tanggal 23 Juni 2014 aq disarankan untuk konsultasi ke dokter spesialis paru. Dengan berbekal hasil cek darah, ronsen dan hasil ct scan aqpun menuruti saran dari dokter spesialis bedah mulut (dokter yang akan meng-operasi ku).
Setelah di lihat hasil ct scan dan periksa kondisi fisik, dan dokterpun berkata bisa operasi. Si dokter menerangkan kenapa tempo hari tidak jadi di lakukan operasi. krn ada sesuatu yg menghalangi saat masuknya alat & di khawatirkan itu "masa" yang lain. tetapi dilihat dari hasil ct scan bahwa tidak terdapat masa yang lain selain ranula, dokterpun optimis bisa dilakukan operasi.
Dokter menerangkan proses operasinya, bahwa nanti saat operasi akan dimasukkan alat sejenis kamera untuk memonitor keadaan di dalam. sehingga proses masuknya alat bisa terarah. Oleh dokter paru aq di kasih antibiotik & obat pengencer dahak (karena aq ada brokhitis juga).
Ke esokan harinya, tepatnya tanggal 24 Juni 2014, aq merasa kok ada yang keluar dari dasar mulutku. Rasanya asin, berwarna kekuningan seperti dahak. Aq pun bertanya-tanya. Apa ini? dahak yang ada di paru-paru kan? atau apa? cairan itu keluar sedikit-sedikit. mungkin sekali keluar hanya setetes. Tapi dalam sehari bisa berkali-kali. Hari berikutnya cairan itu dalam sehari sudah agak jarang keluar. Bersamaan dengan itu, aq lihat ranulaku semakin mengecil (walaupun masih tetap ada). Tapi ukurannya jauh lebih kecil dari sebelumnya.
Apakah dahak yang aq maksud adalah cairan yang keluar dari ranula? dalam arti kata ranulaku pecah?
Memang aq sempat baca bahwa ranula bisa pecah, isinya berupa cairan agak kekuningan.
Hari kamis, 26 Juni 2014 aq pun kontrol kembali ke dr. bedah mulut. Sebenarnya kontrol ku kali ini hanya untuk memastikan keadaanku terakhir sebelum operasi nanti. Tapi Allah berkehendak lain. Ranulaku semakin mengecil. Aq pun jadi ragu untuk operasi. Meskipun aq tau ranula tidak ada obatnya & jika belum di angkat selaputnya, ranula akan tumbuh lagi. Aq mengutarakan niatku untuk menunda operasi.
Alasannya apa?simple, karena aq takut operasi. hahahahahahahaha......
sebenarnya itu hanya salah 1 alasan saja, alasan yang lain adalah : tanggal 28 Juni 2014 aq takut itu hari puasa pertama. ya walaupun ternyata puasa di mulai tanggal 29 Juni 2014. aq fikir, jika aq operasi saat bulan puasa, pasti akan merepotkan keluargaku. Belum lagi sehabis operasi yang aq harus minum obat, kontrol-kontrol. Mungkin aq akan banyak ga puasanya nih. Waduh, kalo ga puasa, berarti PR ku banyak untuk ganti puasa. hahahahahahahaha....
Alasan yang lain, ranulaku mulai mengecil (walaupun saat aq ketik artikel ini, ranulaku sudah sedikit membesar lagi). Dengan ranula yang mulai mengecil, muncullah secerca harapan untuk sembuh tanpa operasi. yah, seperti yang aq bilang sebelumnya, walaupun aq tau bahwa ranula memang harusnya operasi. Aq mulai mencari-cari obat herbal untuk menyembuhkan penyakitku. Ada beberapa obat herbal yang mau aq coba. Sebenarnya dari kemarin-kemarin mertuaku sudah menawarkan apakah aq mau berobat alternatif? Berhubung saat itu aq sudah janjian untuk operasi dengan si dokter & aq pun takut ranulaku semakin membesar, aq memutuskan untuk operasi saja. Tapi lagi-lagi Allah berkehendak lain. ranulaku mengecil dan aq jadi terfikirkan untuk mencoba jalan lain selain operasi.
Dengan rasa optimis & semangat untuk sembuh dan tak lupa berdoa memohon kesembuhan kepada Yang Maha Kuasa, aq pun mecoba obat herbal. Bukan promosi nih, sekedar share aja ya. Obat herbal / jamu yang aq coba kali ini adalah jamu tetes SOMAN. Aq sih baru coba 2 hari. Jadi aq belum bisa mereferensikan reaksi dari si jamu itu. Mungkin di artikel selanjutnya akan aku ceritakan perkembangan kesembuhan ku.
Bersambung....
Penyumbatan kelenjar air liur (RANULA)
Penyumbatan kelenjar air liur (RANULA) - 3
Mbk..sudah 4 hari ini aku juga ngerasa ada benjolan dibawah pangkal lidah sebelah kanan.aku takut priksa kedokter dan operasi....bisa kasih ibfo tentang obat jamu tetes soman gak mbk...aku takut sekali.makasih
ReplyDeletemba endang, aq juga dulu takut sekali. Tapi seiring berjalannya waktu,lama2 aq nyantai menghadapinya. Yah walaupun perasaan takut sebenernya masih ada juga sih. untuk jamu soman, aq di kirimi dari mertua yang di surabaya. harga sebotol kecil (15 ml) Rp. 200.000. di minum sehari 3x masing2 5 tetes. di campur air (secukupnya aja, yg penting bisa habis sekali minum). jamu ini kalo udah di buka harus di habiskan max 30 hari. tapi kl blm di buka, bisa tahan sampai 2th. coba mba buka websitenya disini biar lebih jelas : www.somanindonesia.com
Deleteaq juga ga tau nih ngaruh apa ga sama ranula. semenjak aq pakai soman, rasanya kok ranulaku tetep aja tumbuh gede. Baru pas sahur tadi ranulanya pecah. ini berarti sudah ke-2 kalinya ranulaku pecah. aq juga masih mau liat efek dari soman.
sebenernya ada obat herbal lagi yg aq pernah baca, ada testi seorang bapak yang anaknya kena ranula & dia minum obat herbal itu sembuh. cuma obat herbal yg ini aq blm coba. coba mba baca juga testimonialnya disini : http://jeligamatandspirulina.blogspot.com/2011/11/pembengkakan-kelenjar-air-liur.html
melihat pengalamanku yang ranulanya sudah 2 kali pecah (yg pertama kayaknya cuma rembes) trus tumbuh besar lagi, sepertinya memang harus operasi. biar selaput nya di angkat & ga kambuh2 lagi.
mba endang, kalau mba endang sudah coba obat herbal apapun, coba kasih testi lagi disini ya. siapa tau berguna buatku juga :)
ok mba, semoga kita lekas sembuh.aamiin.
iya mbk,ini aku juga belum berani buat priksa.bisa dikasih tau enggak mbk..berapa bulan perubahan pembekakanya semakin besar?
ReplyDeletetapi ini kog gak kerasa sakit ya mbk?cuma kerasa ada yg mengganjal aja...
ini aku mau coba obat herbal dulu.nanti aku kasih info mbk.kalo sudah nyoba..
memang tidak terasa sakit mba. bahkan saat ranula pecah juga tidak ada rasa sakit. itu sebabnya si penderita ga sadar kalu dia ada ranula. tau-tau sudah besar. Tapi sebenarnya kalau saya perhatikan, suka ada rasa sakit juga. cuma ga seberapa. Sakitnya seperti sedang sariawan tapi mau sembuh. itu pun besoknya juga udah ga sakit lagi. kalau itu terjadi, biasanya ranula mau membesar.
Deleteuntuk jangka waktunya berapa lama ranula membesar, aq juga kurang tau.
yang aq ingat, saat pertama kali aq periksa ke dokter sampai akhirnya aq masuk ruang operasi, ranulaku semakin membesar. itu jangka waktunya kira-kira sebulan.
Tapi semenjak aq gagal operasi & ranula agak kempes karena rembes (ukuran ranula 1/2 kali dari sebelumnya), sampai ranulaku pecah untuk yg ke-2 kali, itu kira2 20 hari. Mungkin jangka waktu pembesaran ranula tiap orang beda2. Kalo dokter bilang sih pembesarannya tumbuh lambat. tapi bagi ku, sepertinya cepet.
mba kok bisa ada benjolan di bawah lidah? kira2 kenapa?
kl saya kan sepertinya karena ke sogrok saat sikat gigi (ranula akibat benturan)
saran saya, tetap konsultasi ke dokter ya. dokter bedah mulut lebih tepatnya (pengalaman cek ke dokter umum, malah di kira tumor.sampe kepikiran aq) buat mastiin itu ranula atau bukan.
masalah nanti operasi atau tidak, sebenernya dokter tidak memaksa. toh operasi itu sebenarnya bukan jalan yang urgent harus hari itu juga di lakukan.
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeletekalau ditanya parah / ngak, wah aq juga kurang tau ya.
Deletetapi aq pernah baca, penyakit ini sih ga berbahaya yang sampai merenggut nyawa seperti tumor/kanker.
resiko dari penyakit ini secara garis besar :
jika ranula membesar, bisa menyebabkan lidah terangkat (sehingga mengganggu bicara),
mengggangu pernapasan (makanya tiap ke dokter aq selalu ditanya sesek apa ga nafasnya)
mengganggu saat makan (menurutku ini cenderung mengganggu karena mengganjal itu).
ranulaku juga seperti itu mba. bertumpuk 2. yg dasar seperti di gambar, trus atasnya ada lagi. mencuat ke atas. ranulaku lebih besar dari yg di gambar.
menurut mbk, ini penyakit yg parah enggak mbk?
ReplyDeleteseingatku waktu aku mandi.iya mungkin aku tergesa2..kesogok sama sikat gigi.tapi itu juga lupa2 ingat mbk.
tapi benjolan ku gak cuma 1 kaya yg digambar mbk,,,kaya gunung,sampingnya juga ada mbk...
Dulu kira2 mbk operasi berapa ya ?soalnya belum ada tabungan ini
aq operasi di RS.Awal Bross bekasi.
Deleteperkiraan untuk operasinya saja (saya ambil kelas 2, waktu itu kelas 3 full) hampir 11jt.
itu belum termasuk biaya kamar saat rawat inap & obat-obatan di luar operasi.
kalo yg kelas 3, sekitar 7jt - 9jt. Biaya mungkin tergantung rumah sakitnya.
kalau ranulanya itu ranula simple, mungkin bisa dilakukan operasi kecil. bius lokal, sehari langsung pulang.
tidak perlu tes darah & ronsen.
berhubung ranulaku sudah besar sampai terlihat benjolan di bawah dagu, makanya bius total. itu yg bikin mahal.masuknya operasi besar. sebelum operasi juga harus tes darah & ronsen torax (waktu itu biayanya 984rb). hasil tes darah & torax, harus di konsultasikan ke dokter penyakit dalam (disini kluar biaya lagi).
dokter bilang, ok boleh operasi. kamis aq masuk RS. saat mau operasi, ternyata dokter ragu. karena saat masuk alat ke mulut, ada sesuatu yang menghalangi. takutnya itu masa yang lain. operasi gagal. (bayar rs, inap sehari & obat2an habis sekitar 2,7jt).
dokter menyarankan aq ct scan untuk melihat apakah itu yang menghalangi (ct scan di mitra bekasi barat, sekitar 2,7jt). hasil ct scan, konsultasi ke dokter bedah mulut, ternyata memang cuma ada ranula. oleh dokter bedah mulut,disarankan konsultasi ke dokter paru. sama dokter paru aq di kasih antibiotik & obat lambung krn aq punya maag. nah semenjak dari sini, ranulaku rembes & mengecil. jadi aq memutuskan untuk menunda operasi.
memang membutuhkan banyak biaya mba. biayanya ya itu, buat konsultasi dokter sana sini, obat2an saat konsul, tes lab & ct scan. aq aja yg tidak jadi operasi, kalo di itung2 bisa menghabiskan kurang lebih 8jtan.
kalo jadi operasi, pasti lebih dari segitu.
saran saya, nanti kalo konsultasi ke dokter coba tanya butuh ct scan atau tidak. jgn sampai kejadian seperti aq. udah masuk ruang operasi tapi ga jadi karena ada keragu-raguan.
sekarang konsultasi aja dl ke dokter, masalah biaya Insya Allah ada jalan sambil di bantu dengan doa.
oh iya, untuk mengetahui biaya saat mau operasi, dulu aq minta surat pengantar mau operasi. nanti sama dokternya di kasih keterangan apa aja yg di butuhkan dan masuknya operasi kecil,sedang atau besar. itu untuk memperhitungkan biaya. baru ditanya ke bagian administrasi.
halo mbak sepertinya saya mengalami hal yang sama seperti mbak yaitu terkena ranula, boleh minta email atau pin bb yang dapat dihubungi mbak? saya mengalami nyeri lidah selama 2 tahun namun tidak ada sariawan dan kata dokter bukan kanker .. lama2 saya lihat di pinggir kanan bawah lidah saya memang membesar seperti ada cairan
ReplyDeleteSudah diperiksakan ke dokter bedah mulut?
Deleteemail : rusna_rianti@yahoo.com
Anak aq usia 16 bulan kata dokter dia terkena ranula, dan disuruh operasi tpi aq enggak tega. Kira2 ada ga ya obat herbal buat ngempesin benjolan nya
ReplyDeleteSetau saya SOMAN juga bisa untuk bayi. Tapi saya tidak berani menyarankan ya. Karena saya bukan dokter ataupun herbalis.
DeletePerlu diingat, pengobatan herbal itu kuncinya harus yakin dan jangan setengah-setengah. Berhubung anak ibu masih 16 bulan, jangan mengkonsumsi obat sembarangan.
Jika ibu meng-inginkan obat herbal, silahkan cari-cari info di internet agar ibu yakin. Beberapa obat herbal yang mungkin bisa diantaranya :
* SOMAN 1 (Sogo Manggata 1)
* Jelly gamat
* Spirulina Pacifica
dan mungkin masih banyak lagi yang lainnya. Lebih bagus ibu datang ke tempat herbalis langsung, karena bisa konsultasi lebih jelas lagi.
Thanks mb berkat baca ini jadi tercerahkan. Aq baru pakai soman 18 hr, dan tadi mlm ranulaku pecah. Masih ada benjolan tapi kecil bgt hampir tidak terasa
ReplyDelete